Rumah bernuansa era Kolonial di era Milenial, 214 meter2, 2 lantai, Lahan Sudut/Pojok/Hook



Tema tema retro, artdeco, maupun klasik kolonial masih banyak di minati pecinta arsitektur maupun bagi person yang  ingin membangun rumah huniannya. Kesan yang rapi namun tidak lekang oleh waktu dan trend, menjadi faktor yang diminati banyak orang.

 
Fasad pada sisi hook


Simple namun terkesan elegan, dan kadang membawa aura kewibawaan  pemiliknya. Dalam  eksterior dan artistiknya, menonjolkan bidang bidang simetris, ketegasan dalam detilnya, polos namun  mengekspos kerapian dalam finisingnya.



Menonjolkan kepolossan, kerapian dan garis garis nan tegas


Itulah sebabnya style Artdeco hingga kini masih banyak diminati, bahkan oleh penikmat arsitektur di luar negeri. Kesan vintage nya membawa penghuni dan orang-orang disekitarnya pada kenangan jaman dahulu, ketika teknologi masih sederhana namun maju dijamannya.



Tata ruang ini merupakan hasil komunikasi intens antara Admin dengan Klien.  Ruangan ruangan diharapkan  mempunyai fungsi yang optimal, memperhatikan manajemen pergerakan dan aktifitas penghuninya. 

Dapur yang diintegrasikan dengan ruang makan nan cukup luas



Ruang berkumpul keluarga, di posisikan pada lantai 2. lebih lapang dan intens dengan anggota keluarga yang lain



are Voide bisa dimanfaatkan untuk taman indoor


proses permodelan 3 Dimensi nya : 






Tidak ada komentar:

Posting Komentar

  Fasad Pagar simple namun elegan Permintaan desain dari seorang yang mempersiapkan masa pensiun 6 tahun mendatang, untuk tinggal di Kabupat...

Pages